Peran orang tua dalam pembinaan santri merupakan hal yang sangat penting dalam proses pendidikan di pesantren. Seperti yang dikatakan oleh KH. Hasyim Muzadi, “Orang tua adalah pemimpin pertama dalam pendidikan anak. Mereka memiliki tanggung jawab besar dalam membimbing dan mendukung anak-anaknya agar menjadi pribadi yang baik dan berakhlak mulia, termasuk ketika anak menjalani pendidikan di pesantren.”
Sebagai orang tua, kita harus memahami betapa besar pengaruh dan peran kita dalam membentuk karakter anak-anak kita, terutama saat mereka menjalani pendidikan di pesantren. Menurut Ustadz Yusuf Mansur, “Orang tua harus aktif terlibat dalam kegiatan pesantren, seperti mengunjungi dan berkomunikasi dengan pengasuh pesantren, serta memberikan dukungan moral dan materi kepada anak-anak.”
Pentingnya peran orang tua dalam pembinaan santri juga disampaikan oleh Dr. Azyumardi Azra, seorang pakar pendidikan Islam. Beliau mengatakan, “Orang tua harus menjadi teladan bagi anak-anaknya, baik dalam segi agama maupun akhlak. Mereka harus memberikan contoh yang baik dan mendukung anak-anaknya dalam menjalani pendidikan di pesantren.”
Selain itu, peran orang tua juga sangat penting dalam menjaga hubungan yang harmonis antara pesantren dan keluarga. Menurut KH. Ma’ruf Amin, “Kerjasama antara pesantren dan orang tua sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif bagi santri. Orang tua harus senantiasa berkomunikasi dengan pihak pesantren mengenai perkembangan anak-anaknya.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran orang tua dalam pembinaan santri sangat vital dan tidak bisa diabaikan. Oleh karena itu, sebagai orang tua, mari kita terus mendukung dan membimbing anak-anak kita agar dapat menjadi generasi yang cerdas, berakhlak mulia, dan mampu mengembangkan potensi diri secara optimal dalam lingkungan pesantren.